Semangka karya Fahmi DNR
![]() |
Semangka karya Fahmi DNR tahun 2024 |
![]() |
Totebag Sayang Ibu by. Fahmi DNR Doodle Gallery |
ꦱꦼꦩꦁꦏ
Semangka
Karo sante nang balkon, mangan buah semangka nang siang bolong sing panas.. Ibune nyong ngomong kaya kiye "Semangka kuwe unik Dek. Kulite sing atos nduweni lambang ketahanan, isi daginge sing abang legi kaya ati sing kebek tresna, karo wiji wijine kuwe kaya tantangan sing kudu diadapi. Eling, kaya semangka, urip ya butuh sing jenenge seimbang antara kekuatan, kelembutan, perjuangan karo keguyuban.
🌸
Semangka
Sambil bersantai di balkon, menikmati buah semangka di tengah hari yang terik.. Ibu bilang "Semangka itu unik, Nak. Kulitnya yang keras melambangkan ketahanan, isinya yang merah manis menggambarkan hati yang penuh cinta, dan biji-bijinya adalah tantangan yang harus dihadapi. Ingat, seperti semangka, hidup juga butuh keseimbangan antara kekuatan, kelembutan, perjuangan dan kebersamaan."
🌸
Watermelon
While relaxing on the balcony, enjoying watermelon on a scorching afternoon, Mom said, “Watermelon is unique, my dear. Its hard rind symbolizes resilience, its sweet red flesh represents a heart full of love, and its seeds are the challenges we must face. Remember, like a watermelon, life requires a balance of strength, tenderness, struggle, and togetherness.”
🌸 Totebag Sayang Ibu by. Fahmi DNR Doodle Gallery
CERITA DAN KONSEP LENGKAP :
Semangka
Karya ini terinspirasi dari momen berharga antara aku dan ibuku, saat kami bersantai di balkon menikmati semangka di tengah hari yang terik. Dalam kesederhanaan itu, Ibu menyampaikan sebuah filosofi yang begitu dalam, menggunakan semangka sebagai perumpamaan kehidupan.
Kulit semangka yang keras, kata Ibu, melambangkan ketahanan dan perlindungan. Dalam ilustrasi ini, elemen itu tergambarkan melalui bentuk yang kuat dan tegas, mengingatkan bahwa ketangguhan adalah hal yang selalu beliau ajarkan kepadaku untuk menghadapi dunia.
Isi semangka yang merah dan manis, menurut Ibu, mencerminkan hati manusia yang lembut dan penuh cinta. Warna merah cerah dalam karya ini mewakili kasih sayang yang selalu beliau tunjukkan, serta kehangatan yang menyatukan kami dalam setiap momen kecil seperti ini.
Biji-biji hitam dalam semangka menjadi simbol tantangan hidup yang harus dihadapi. Dalam gambar ini, biji-biji itu tetap hadir, menunjukkan bahwa setiap rintangan adalah bagian dari cerita hidup, sesuatu yang Ibu selalu ingatkan untuk aku jalani dengan keberanian.
Senyuman dalam karya ini adalah refleksi dari kebahagiaan sederhana yang kurasakan saat bersama Ibu. Kebersamaan itu, seperti menikmati semangka bersama, menjadi pengingat bahwa hidup terasa lebih manis saat kita berbagi dengan orang yang kita cintai.
Gaya visual dalam karya ini adalah ciri khas dari karakter yang kuciptakan dengan warna-warna cerah yang menggambarkan optimisme. Warna hijau, merah, dan ungu tidak hanya mempercantik gambar tetapi juga membawa energi positif yang kurasakan saat bersama Ibu.
Karya ini adalah bentuk cinta dan penghormatan untuk Ibu. Semangka, dengan semua keunikannya, menjadi jembatan yang menghubungkan kami dan kini aku ingin berbagi cerita ini kepada dunia melalui Totebag Sayang Ibu.
Komentar
Posting Komentar